Ditanya apakah PKB memiliki kriteria maupun nama yang layak untuk mendampingi Gus Fawait dalam proses Pilkada 2024, sebagai bakal calon wakil bupati.
“Itu nanti akan dikomunikasikan lebih lanjut dengan Partai Koalisi untuk penentuannya (Bakal Calon Wakil Bupati). Intinya untuk wakil semua sesuai (layak bersanding dengan), calon bupati. Tetapi untuk PKB sendiri, juga memiliki banyak kader yang juga siap mendampingi bila dipilih,” pungkasnya.
Terpisah, Gus Fawait saat dikonfirmasi tentang rekom PKB yang saat ini sudah ada di tangan. Katanya, pemberian rekom itu ibarat seorang anak yang mendapat dukungan bapaknya.
“Maka tentu ini punya nilai tersendiri. Jadi ini kebahagiaan dan penyemangat buat saya. Alhamdulillah malam ini, saya kembali menerima rekomendasi, surat tugas dari Partai Kebangkitan Bangsa,” kata Gus Fawait saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.
Rekom yang diterimanya itu, kata Gus Fawait, diberikan langsung oleh Ketua DPW PKB Jatim, yang notabene juga Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI.
“Tentu rekomendasi, surat tugas ini, sebuah hal yang spesial bagi saya. Apalagi kita tahu, PKB adalah partai berbasis santri, dan saya sendiri seorang santri. Kader Pondok Pesantren, anak kiai, juga anak ulama,” ujarnya.
“Surat Tugas itu diberikan langsung oleh Gus Menteri, Ketua DPW PKB Jatim Gus Halim, didampingi juga oleh Ketua DPC PKB Jember, dan juga Gus Rifky anggota DPR RI terpilih (Pileg 2024), dapil Jember-Lumajang,” imbuhnya.
