Nusron Wahid: Patok Batas Jadi Kunci Pembeda APL dan Kawasan Hutan

Breaking News396 Views

(Keterangan foto : Menteri ATR/BPN Nusron Wahid mencanangkan Gemapatas.)

 

Purworejo, News Faktual Net – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menegaskan pentingnya pemasangan patok batas tanah sebagai langkah strategis tidak hanya untuk mencegah konflik pertanahan, tetapi juga mendukung penataan ruang secara berkelanjutan.

“Pemasangan patok tanda batas bukan sekadar menandai bidang tanah milik masyarakat, tetapi juga membedakan mana kawasan hutan dan mana yang tergolong Areal Penggunaan Lain (APL),” ujar Nusron dalam pencanangan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) di Purworejo, Jawa Tengah, Kamis (7/8/2025).

Ia menekankan bahwa penandaan batas fisik yang jelas antara APL dan kawasan hutan sangat krusial untuk menghindari tumpang tindih kepemilikan maupun pemanfaatan lahan. Dari total 190 juta hektare luas daratan Indonesia, sekitar 120 juta hektare merupakan kawasan hutan, sementara sisanya 70 juta hektare masuk dalam kategori APL.

“Dengan Gerakan Gemapatas ini, kami dorong masyarakat semakin sadar pentingnya kepastian batas tanah. Ini bagian dari upaya menjaga tertib pertanahan dan mendukung pembangunan berkelanjutan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Nusron menyoroti pentingnya memahami bahwa penguasaan dan pemanfaatan lahan di kawasan hutan, garis pantai, serta sempadan sungai adalah bagian dari aset negara (common property), bukan milik pribadi (private property). Oleh karena itu, pemanfaatannya harus mengikuti aturan yang berlaku.

“Misalnya, mendirikan warung di sempadan sungai seharusnya tidak diperbolehkan. Namun faktanya, banyak yang melakukan dan bahkan sudah disertipikatkan, terutama di Jawa Barat. Ini berkontribusi terhadap persoalan seperti banjir,” jelasnya.

Acara ini turut dihadiri Direktur Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang, Virgo Eresta Jaya; Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi; serta pimpinan tinggi pratama Kementerian ATR/BPN termasuk Kepala Kanwil BPN Jawa Tengah, Lampri, dan Kepala Kanwil BPN D.I. Yogyakarta, Dony Erwan.(JT)



telah dibaca :
98