newsfaktualnet.my.id – Sebuah kisah pilu datang dari Wawan (45), seorang pria yang tinggal di Jalan Dato Ri Panggentungan, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Hidupnya yang dulu terlihat normal dan bahagia bersama istri serta dua anaknya, kini berubah menjadi mimpi buruk.
Wawan hampir melakukan tindakan nekat dengan gantung diri setelah istri dan anak-anaknya menghilang tanpa meninggalkan pesan.
Peristiwa tragis itu bermula pada Sabtu pagi, 5 Oktober 2024, ketika Wawan masih tertidur lelap.
Saat terbangun sekitar pukul 07.30 WITA, ia mendapati rumahnya sepi. Istrinya, Eka Susilawati (38), beserta dua anak mereka, Muhammad Bilal (9) dan Raya (4), telah pergi.
Lebih menyakitkan lagi, kepergian mereka tanpa sepatah kata pun.
“Saya kaget saat bangun, mereka sudah tidak ada. Tidak ada pesan, tidak ada petunjuk apa pun. Saya tidak tahu kenapa mereka pergi,” ungkap Wawan dengan suara bergetar, mengenang momen memilukan itu.
Kejadian tak terduga ini membuat Wawan terpuruk dalam depresi mendalam. Kesedihan dan rasa kehilangan yang begitu besar nyaris membuatnya mengakhiri hidup dengan cara tragis.
“Tuhan masih sayang. Saya hampir gantung diri karena tidak kuat menghadapi kenyataan ini. Istri saya pergi tanpa pamit, membawa kedua anak kami yang masih kecil. Saya tidak tahu apa salah saya,” lanjutnya dengan mata yang berkaca-kaca.
Menurut Wawan, tidak ada tanda-tanda pertengkaran atau masalah besar yang bisa menjadi alasan keluarganya pergi secara tiba-tiba.
Kepergian mereka yang tak terduga ini membuat Wawan merasa terasing dan kehilangan harapan.
Cemas Menanti Kepulangan
Sejak hari itu, Wawan tidak bisa tidur nyenyak. Ia dihantui kecemasan dan ketakutan akan keselamatan istri serta anak-anaknya.
Ia khawatir terjadi sesuatu yang buruk pada mereka, namun hingga saat ini tidak ada kabar atau informasi yang ia terima tentang keberadaan keluarganya.