Diketahui dari kemunculan ubur-ubur ini, menyebabkan seorang anak jadi korban, karena tidak sengaja bersentuhan langsung saat bermain di pantai.
“Ubur-ubur itu jenis benang atau lateng jumlah pastinya puluhan, munculnya sejak kemarin. Ada di sekitar Pesisir Pantai Watu Ulo. Fenomena kemunculan hewan laut ini, menurut warga maupun nelayan setempat. Terjadi karena kondisi suhu air laut dingin dan setiap tahun sekitar bulan Agustus munculnya,” kata Kapolsek Ambulu, AKP Suhartanto saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Kamis (20/6/2024).
“Merupakan siklus tahunan, tapi untuk tahun ini munculnya lebih maju. Malah terjadi di bulan Juni ini,” sambungnya.
Terkait kemunculan hewan ubur-ubur itu, lanjutnya, menyebabkan seorang anak menjadi korban dan sampai harus mendapat pertolongan.
“Dari informasi yang kami terima, kemarin ada korban anak-anak pengunjung pantai. Terkena sengatan ubur-ubur saat bermain di pantai, secara tidak sengaja. Sehingga harus mendapat pertolongan pertama dengan diberi alkohol dan minyak gosok (pada bekas luka yang menyentuh badan ubur-ubur), kemudian diberi minuman minuman hangat,” ungkapnya.
